Revolusi Pendidikan Jasmani Kanada, Guru Dipaksa Rombak Cara Mengajar..!
Inisiatif ini berakar dari proyek Game Changers, sebuah program berdurasi dua tahun yang dijalankan di Ontario dan Nova Scotia. Program ini melibatkan siswa penyandang disabilitas berusia 14–17 tahun, dan telah menunjukkan peningkatan signifikan dalam hal otonomi, kompetensi, serta motivasi intrinsik siswa dalam aktivitas fisik. Di tengah keterbatasan mentor komunitas pasca pandemi, proyek ini juga berhasil menjadikan para siswa sebagai pemimpin aktif dalam lingkungan sekolah mereka.
Sebagai bagian dari agenda nasional, PHE Canada juga tengah bersiap menyelenggarakan konferensi besar bertajuk PHENiagara 2025. Acara ini akan berlangsung pada 1–3 Mei 2025 di Sheraton Fallsview, Niagara Falls, Ontario, dan diperkirakan akan dihadiri lebih dari 500 peserta yang terdiri dari guru, pelatih, akademisi, dan praktisi pendidikan jasmani dari seluruh penjuru Kanada. Mengusung tema “Mighty Current”, konferensi ini menawarkan berbagai sesi diskusi tentang inklusi, keanekaragaman, keselamatan dalam olahraga, hingga pencegahan gegar otak pada remaja. Selain menghadirkan narasumber nasional, acara ini juga membuka akses pada alat-alat pendidikan terbaru seperti Living Guidelines for Pediatric Concussion dan platform edukatif Youth Concussion Awareness Network (You-CAN).
PHE Canada menunjukkan bahwa meskipun tidak ada isu negatif yang mencuat hari ini, dunia pendidikan jasmani tetap bergerak dinamis dengan semangat perubahan. Melalui panduan inklusif dan pertemuan ilmiah yang terbuka, guru-guru olahraga di Kanada kini didukung untuk menciptakan ruang gerak yang setara, aman, dan memberdayakan bagi seluruh siswa—terlepas dari kondisi fisik dan kemampuan mereka.
Sub phecanada.ca
